Semakin banyak minat orang menggunakan komputer, baik untuk keperluan perkantoran maupun keperluan rumah tangga mengakibatkan semakin besar ketergantungan orang terhadap peralatan canggih tersebut. Keadaan tersebut merupakan gejala umum dari setiap perubahan. Kita ketahui bersama bahwa perkembangan teknologi itu sangat berpengaruh terhadap
sikap tindak dan sikap mental setiap anggota asyarakat. Kemajuan yang dicapai di bidang teknologi akan mempengarugi pula perubahan di dalam kehidupan masyarakat. Setiap masyarakat itu akan selalu berubah dari masa ke masa. Makin besar pengaruh dari luar lingkungannya akan semakin pesat pula perubahan di dalam masyarakat itu sendiri, baik perubahan yang bersifat positif maupun peerubahan yang bersifat negatif.
Demikian halnya dengan ketergantungan orang akan peralatan komputer yang dapat menimbulkan dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif dapat dilihat, bahwa dengan memanfaatkan peralatan komputer pekerjaan sehari hari terutama tugas tugas rutin dengan cepat dapat diselesaikan sehingga akan menekan tenaga kerja, biaya serta memperkecil adanya kesalahan. Di lain pihak, dampak negatif yang timbul adalah apabila ketergantungan itu tidak diimbangi dengan sikap mental dan sikap tindak yang positif. Kesalahan yang ditimbulkan oleh peralatan komputer itu baik yang disengaja atau yang tidak disengaja akan berakibat fatal bagi pihak user/ pemakai ataupun pihak pihak lain yang ada sangkut pautnya dengan pemanfaatan peralatan tersebut.
Kesalahan yang diakibatkannya itu tidak lepas dari perantara pihak yang diberi kepercayan untuk mengelola komputer. Bekerjanya komputer itu begaimanapun juga sangat bergantung kepada pihak pihak di belakang peralatan tersebut (misal : programer, sistem analyst, operator). Kelemahan sikap mental seorang programer pada sebuah perusahaan isalnya akan berakibat fatal bagi kelangsungan/perkembangan perusahaan itu. Kesalahan yang disengaja itu mengarah kepada penyalahgunaan komputer yaitu perbuatan yang dilakukan secara melawan hukum guna menarik keuntungan diri sendiri/kelompoknya.
Penyalahgunaan komputer yang mengarah kepada kejahatan komputer sudah berkembang sejak awal digunakannya peralatan canggih tersebut yang dilakukan dengan berbagai macam cara. Jikalau dibandingkan dengan kejahatan komputer yang terjadi di negara negara meju seperti Amerika Serikat, Jepang dan negara negara di benua Eropa, dengan kejahatan komputer yang terjadi di Indonesia relatif sangat kecil.
Di Amerika Serikat, kejahatan komputer sudah sedemikian cepat berkembang sehingga dapat dianggap sebagai “momok”. Kejahatan itu sudah sedemikian merajalela dan merata pada semua sektor dan lapisan masyarakat, berdasarkan hasil penelitian Research Institute of Ameica, sekurang kurangnya sekitar 100 milyat dolar nilai kerugian yang diakibatkan kejahatan dengan menggunakan komputer setiap tahunnya. Dan keadaan demikian akan terus bertambah jumlahnya setiap tahun bersamaan dengan kemajuan teknik perbuatannya.
Sumber Gambar : puncakdunia.wordpress.com
sikap tindak dan sikap mental setiap anggota asyarakat. Kemajuan yang dicapai di bidang teknologi akan mempengarugi pula perubahan di dalam kehidupan masyarakat. Setiap masyarakat itu akan selalu berubah dari masa ke masa. Makin besar pengaruh dari luar lingkungannya akan semakin pesat pula perubahan di dalam masyarakat itu sendiri, baik perubahan yang bersifat positif maupun peerubahan yang bersifat negatif.
Demikian halnya dengan ketergantungan orang akan peralatan komputer yang dapat menimbulkan dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif dapat dilihat, bahwa dengan memanfaatkan peralatan komputer pekerjaan sehari hari terutama tugas tugas rutin dengan cepat dapat diselesaikan sehingga akan menekan tenaga kerja, biaya serta memperkecil adanya kesalahan. Di lain pihak, dampak negatif yang timbul adalah apabila ketergantungan itu tidak diimbangi dengan sikap mental dan sikap tindak yang positif. Kesalahan yang ditimbulkan oleh peralatan komputer itu baik yang disengaja atau yang tidak disengaja akan berakibat fatal bagi pihak user/ pemakai ataupun pihak pihak lain yang ada sangkut pautnya dengan pemanfaatan peralatan tersebut.
Kesalahan yang diakibatkannya itu tidak lepas dari perantara pihak yang diberi kepercayan untuk mengelola komputer. Bekerjanya komputer itu begaimanapun juga sangat bergantung kepada pihak pihak di belakang peralatan tersebut (misal : programer, sistem analyst, operator). Kelemahan sikap mental seorang programer pada sebuah perusahaan isalnya akan berakibat fatal bagi kelangsungan/perkembangan perusahaan itu. Kesalahan yang disengaja itu mengarah kepada penyalahgunaan komputer yaitu perbuatan yang dilakukan secara melawan hukum guna menarik keuntungan diri sendiri/kelompoknya.
Penyalahgunaan komputer yang mengarah kepada kejahatan komputer sudah berkembang sejak awal digunakannya peralatan canggih tersebut yang dilakukan dengan berbagai macam cara. Jikalau dibandingkan dengan kejahatan komputer yang terjadi di negara negara meju seperti Amerika Serikat, Jepang dan negara negara di benua Eropa, dengan kejahatan komputer yang terjadi di Indonesia relatif sangat kecil.
Di Amerika Serikat, kejahatan komputer sudah sedemikian cepat berkembang sehingga dapat dianggap sebagai “momok”. Kejahatan itu sudah sedemikian merajalela dan merata pada semua sektor dan lapisan masyarakat, berdasarkan hasil penelitian Research Institute of Ameica, sekurang kurangnya sekitar 100 milyat dolar nilai kerugian yang diakibatkan kejahatan dengan menggunakan komputer setiap tahunnya. Dan keadaan demikian akan terus bertambah jumlahnya setiap tahun bersamaan dengan kemajuan teknik perbuatannya.
Sumber Gambar : puncakdunia.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan tanda bahwa anda pernah di sini !